MANDALIKA, Indotimes.co.id – Luar biasa akhir pekan di Mandalika International Circuit Sabtu 25 Oktober 2025. Perhelatan kejuaraan nasional Balap mobil Mandalika Festival of Speed (MFoS) Round 3 benar-benar menyuguhkan sejumlah aksi menawan dari setiap pembalap dengan kelasnya masing-masing.

Di kelas Indonesia Touring Car Race (ITCR) 1200 yang paling bergengsi di ajang ini, duet pembalap Honda Racing Indonesia, Avila Bahar dan Andri Abirezky tampil menawan hingga menyudahi 12 laps dengan finis 1-2 di kelas ini.

Avila menghabiskan 12 lap dengan 27 menit 17,463 detik memacu Honda Brio, mengungguli rekan setimnya Andri Abirezky yang finis di posisi kedua dengan selisih hanya 0,758 detik. Paling apik Avila juara di kelas seeded ITCR 1200 dan Andri menjuarai non seeded kelas ini. Keduannya pun naik podium juara dengan senyum sumringah bersama pembalap lain Sharfan Ramadi yang menempati posisi ketiga.

Perjuangan Avila dan Andri dimulai sejak garis start. Avila langsung melesat di posisi pertama diikuti Andri di tempat kedua. Keduanya terus beriringan bahkan sudah jauh meninggalkan lawan-lawannya. Kehadiran safety car yang justru mengganggu posisi mereka menjadi lebih dekat dengan lawan-lawannya. Tapi, Avila dan Andri tampak begitu konsisten hingga menyudahi balapan dengan posisi keren 1-2.

Setelah Avila dan Andri menyudahi podium, giliran pembalap senior Alvin Bahar yang juga Direktur Tim Honda Racing Indonesia bertarung di kelas ITCR 3600 Max dengan Honda Civic Type R nya.
Pada kelas bergengsi ITCR 3600 yang mempertemukan mobil-mobil dengan tenaga besar seperti Honda Civic Type R, BMW, dan Mercedes-Benz, pembalap senior Alvin Bahar dari Honda Racing Indonesia kembali membuktikan dominasinya dengan menuntaskan 12 lap tercepat, mencatatkan waktu 23:46,351 detik dan best lap 1:54,948, sekaligus mencetak top speed 189,80 km/jam, tercepat di antara seluruh kelas kejurnas hari pada Sabtu itu.

Posisi kedua diisi, Apip Ginanjar dan Muhammad Iqbal ditempat ketiga. Naik podium kelas paling tinggi dengan senyum sumringah, Alvin pun menyatakan bersyukur Mandalika bisa jadi pembuktian kalau Honda selalu yang terbaik di segala lintasan, mulai dari Sirkuit Sentul, BSD Streeet Circuit hingga Mandalika International Circuit.

“Tahun ini kami balapan di Mandalika sekaligus peringatan 40 tahun Honda di kancah motorsport nasional, sekaligus juga penegasan Honda selalu paten di semua lintasan balap. Kami ingin konsisten saja, hadir dengan tiga pembalap mengikuti semua kelas Kejurnas dan kami akan mempersembahkan semuanya buat Honda dan semua penggemar Honda di tanah air,” tutur Alvin usai naik podium Sabtu sore.

Kelas Kejurnas terakhir mempertandingkan ITCR 1500 dimana Avila Bahar yang kembali tampil dengan Honda City Hatchback-nya. Persaingan seru dengan sejumlah pembalap sejak awal start. Avila yang start dari posisi 6, langsung menyodok di awal start, di paro lomba beberapa kali ia sempat dikurung sejumlah pembalap tapi ia berhasil keluar hingga finis di posisi runner up setelah pembalap senior Fitra Eri dan Rio SB menyusul di tempat ketiga.

Putaran 4 Kejurnas Balap Mobil ITCR Mandalika akan dilanjutkan dengan persaingan lebih seru lagi pada Minggu 26 Oktober pagi hingga sore hari. Kita lihat bagaimana tim Honda Racing Indonesia terus berjuang ekstra untuk mempertahankan posisi terbaik mereka.