JEMBER, Indotimes.co.id – Juara tunggal putera seri pertama, Aldhito Ramadhan Dwi Kurniawan (17 tahun) mengusung misi mengulang prestasi serupa di seri kedua Detec International Junior Championships.

Petenis asuhan Deddy Prasetyo Tennis Club (Detec) Jakarta ini akan kembali meladeni Kanthat Surarityotin pada babak 16 Besar di lapangan tenis outdoor GOR PKPSO Kaliwates Jember, Kamis (23/5).

Aldhito, seeded kedua berperingkat 661 dunia junior memenangi laga atas unggulan ke-15 yang bercokol di posisi 2561 pada babak yang sama di seri perdana ITF J30 ini. Aldhito unggul straight set atas wakil Thailand itu 6-2, 6-2.

“Sama saja strateginya seperti biasa. Main smart, agresif dan konsisten serta percaya diri,” ucap Aldhito tentang laga dejavu babak ketiga itu.

Aldhito melangkah ke babak ketiga setelah menggusur kompatriotnya Rangga Wisnu Kresna Rafansyah 6-1, 6-1. Sedangankan Kanthat menang atas petenis kualifikasi tuan rumah, Bayu Wirahadi Kusuma pada Rabu (22/5), 6-2, 6-2.

Baca Juga:  ISEF 2018 Tampilkan Kemajuan Industri Olahraga Indonesia

Unggulan teratas, Rafalentino Ali Da Costa juga kembali sukses mengatasi qualifier, Tomoki Fujiwara dari Jepang. Kali ini lebih singkat, runner-up seri pertama itu menang dua set langsung 6-2, 6-4.

Ajang tenis internasional pertama di wilayah Pandalungan, Jawa Timur ini masih terus menyajikan hasil kejutan. Petenis wild card Merah Putih, Dwi Ade Rahmantoro mampu menyingkirkan unggulan kesembilan, Ethan Matthew Koh dari Singapura. Ade unggul 7-5, 1-0 tatkala lawannya menyatakan mundur.

Di tunggal puteri, non-seeded Riristina Novita Maharani sukses mendepak rekan senegara, sesama wakil Indonesia yang menempati unggulan kesembilan, Kayla Ruth Santosa 6-4, 6-0.

Petenis kidal, Lailatul ‘Ela’ Fajria merintis kembali jalan untuk menantang unggulan kedua, Cylova Zuleyka Hukmasabiyya di empat besar bila keduanya mampu melewati rintangan. Di perempat final, Kamis (23/5), Ela bakal menantang unggulan keempat, Abriez Marie Rose Wong dari Singapura. Sedangkan Cylova meladeni Riristina Maharani.

Baca Juga:  Sukses Tingkatkan Prestasi Wushu Indonesia, Menpora Apresiasi Airlangga Hartarto Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari UNNES