BALI, Indotimes.co.id – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menegaskan Indonesia serius dalam menyiapkan diri sebagai tuan rumah Olimpiade 2036 di Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal itu didasari Indonesia sudah pengalaman menyelenggarakan event olahraga tingkat internasional.

Demikian disampaikan Menpora dalam konferensi pers di Media Center Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang terletak di Bali International Convention Center (BICC), Kabupaten Badung, Rabu (16/11).

“Kita sangat serius untuk menjadi tuan rumah Olimpiade 2036. Jadi kalau ditanya seberapa serius, kita sangat serius,” ujar Menpora.

Dikatakan Menpora, Indonesia sejatinya memiliki pengalaman pada pelaksanaan Asian Games 2018 dan Asian Para Games 2018. Pesta olahraga tersebut berjalan dengan aman, lancar, dan sukses.

“Kita sudah punya pengalaman sebagai tuan rumah pelaksanaan olahraga, ada Asian Games dan Asian Para Games (2018). Itu sukses,” jelas Menpora pula.

Selain itu, Menpora juga mempromosikan kesuksesan Indonesia dalam menyelenggarakan World Superbike hingga MotoGP di Mandalika. Karenanya Indonesia siap dalam memenuhi persyaratan untuk jadi tuan rumah Olimpiade 2036.

“Berdasarkan banyaknya penyelenggaraan kelas dunia yang telah sukses di Indonesia, kami siap memenuhi persyaratan untuk menjadi tuan rumah Olimpiade pada 2036 mendatang. Itu harapan kami,” jelasnya.

Pernyataan Menpora kemudian disambut baik Presiden International Olympic Committee (IOC) Thomas Bach. Kesuksesan tersebut, menurut Bach adalah suatu modal yang bagus.

“Saya melihat banyak potensi untuk menggelar event yang sukses di Indonesia. Tentu juga di support dengan kesuksesan Asian Games di Indonesia yang membuat kagum bukan hanya Asia tapi juga dunia internasional,” kata Bach.

Bach juga memberi apresiasi dan pujian atas pernyataan Presiden Joko Widodo tentang tekad membawa olahraga sebagai alat pemersatu. Hal tersebut, bilangnya sesuai dengan semangat Olimpiade selama ini.

“Sesuai pernyataan dari Presiden Joko Widodo telah memberikan spirit Olimpiade yaitu untuk persatuan olahraga, olahraga bisa berkontribusi dalam persatuan dan kebersamaan,” terang Bach.

Atas keseriusan Indonesia ini, IOC Future Host Commission selanjutnya akan menjalin komunikasi dengan IOC Member di Indonesia yakni Erick Thohir dan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) Raja Sapta Oktohari.

“Sesuai arahan Presiden, saya sebagai IOC Member akan menjembatani dukungan Presiden IOC Thomas Bach, sekaligus berkoordinasi dengan IOC, serta Menpora Zainudin Amali, NOC Indonesia yang dipimpin Raja Sapta Oktohari, sehingga dukungan yang diberikan bisa kita maksimalkan dengan kesiapan sebagai tuan rumah Olimpiade di Ibu Kota baru, Nusantara,” tandas Erick.