BANTEN, Indotimes.co.id — Dewa United Banten harus mengakui keunggulan Satria Muda Pertamina pada game terakhir reguler season IBL 2024.

Pada laga yang berlangsung di Dewa United Arena, Tangerang, Banten, Sabtu (6/7), tim Anak Dewa haru mengakui keunggulan txnunya itu dengan skor 75-90.

Hasil tersebut merupakan revans Satria Muda atas kekalahan mereka pada pertemuan pertama dari Desa United, dimana asal Jakarta itu menyerah 92-101.

Meski kalah dari Satria Muda, namun hasil game kali ini tak mempengaruhi status Dewa United sebagai juara reguler season IBL 2024 dengan menempati posisi puncak klasemen.

Rotasi Pemain

Menghadapi Satria Muda yang iperformanya tengah meningkat, pelatih Dewa United, Pablo Favarel melakukan rotasi Starting-V dengan menurunkan Hardianus Lakudu, Rio Disi, Jordan Adams, Tavario Miller, dan Lester Prosper.

Three point Hardianus membuka skor di kuarter pertama, dan sejumlah poin dari Jordan Adams pun sempat membawa Dewa United unggul 15-13 dari Satria Muda.

Sempat tertinggal, Coach Pablo memasukkan Gelvis Solano di sisa kuarter pertama dan membawa Dewa United memangkas jarak menjadi 22-30.

Memasuki kuarter kedua, Rio Disi tampil menjadi pembeda dengan torehan dua three point sukses untuk mengejar skor menjadi 35-40.

Layup Tavario Miller pun menutup halftime dengan skor 41-46, memangkas ketertinggalan menjadi lima poin dari SM.

Usai turun minum, Anak Dewa mencoba mengejar poin menjadi 45-51 dari Satria Muda lewat torehan Tavario dan Jordan Adams.

Upaya Dewa United di pengujung kuarter ketiga sempat memangkas jarak poin, namun kesalahan sendiri membuat Anak Dewa harus menutup kuarter ketiga dengan 58-68.

Sejumlah upaya Dewa United mengejar ketinggalan di kuarter keempat pun masih menemukan kendala, dan membuat Anak Dewa harus mengakui keunggulan SM dengan skor akhir 75-90.

Jordan Adams menjadi pemain tersubur di game kali ini dengan mengemas 19 poin, 8 rebound, dan 4 assist.

Hasil game ini pun memicu semangat Anak Dewa segera bangkit dan berbenah untuk siap menjuarai IBL 2024 di babak Playoffs nanti.

“Selamat untuk Satria Muda, mereka bermain lebih baik dari kami. Hasil game ini menjadi tanggung jawab saya, dan semoga bisa lebih baik lagi di game selanjutnya,” kata Coach Pablo usai pertandingan.

“Game kali ini defense kami kurang berjalan baik dan fastbreak poin mereka lumayan tinggi. Tentu kita akan perbaiki apa yang masih menjadi kekuarangan kita,” tandas Hardianus .