JAKARTA, Indotimes.co.id – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) dan Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) kembali menyelenggarakan BNI-UI Half Marathon 2023 di Kampus UI, Depok, pada Minggu (16/7). Mengusung tema “The Greenest & Most Sterile Route Half Marathon,” kegiatan kali ini dimeriahkan oleh lebih dari 5.750 pelari dalam kategori 5K, 10K, dan 21K (half marathon).

Direktur Institutional Banking BNI Muhammad Iqbal mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman lari yang aman dan nyaman melalui lintasan yang hijau dan steril dari kendaraan bermotor di dalam lingkungan kampus Universitas Indonesia.

“BNI-UI Half Marathon adalah wadah yang tepat untuk menyalurkan minat dan hobi sambil terlibat dalam misi sosial, sekaligus merupakan momen yang baik untuk menjalin silaturahmi di antara keluarga besar Ikatan Alumni UI,” ujar Iqbal pada Puncak Acara BNI-UI Half Marathon, Minggu (16/7).

Adapun kegiatan BNI UI Half Marathon ini sudah diselenggarakan sebanyak 4 kali sejak tahun 2017. Sehingga BNI-UI Half Marathon 2023 ini merupakan event ke-5 dan BNI selalu memberikan dukungan sebagai sponsor utama pada kegiatan UI Half Marathon ini.

Baca Juga:  Jawa Timur Juara Umum Kejurnas Pra PON Papua 2020

Menurut Iqbal, BNI tetap menjadi sponsor karena Half Marathon ini sejalan dengan semangat perseroan dalam mendukung masyarakat agar semakin sadar akan pentingnya gaya hidup sehat dan menjaga kebugaran tubuh.

Selain itu, BNI juga terus berkomitmen dalam mendukung sektor pendidikan nasional. Ini terbukti dengan kehadiran BNI di kampus-kampus Indonesia sejak tahun 1960-an, sehingga perseroan sering disebut sebagai Bank Kampus.

Untuk semakin memeriahkan BNI-UI Half Marathon 2023, BNI juga menyiapkan beberapa program promosi khusus bagi para pelari yang melakukan transaksi dengan menggunakan Kartu Kredit, Kartu Debit, BNI Mobile Banking EDC, serta program menarik untuk pembukaan rekening BNI. “Kami berharap program-program ini dapat memeriahkan Kegiatan BNI-UI Half Marathon tahun ini,” ujarnya.

Iqbal menjelaskan, BNI juga telah bekerja sama dengan UI dan ILUNI UI untuk mewujudkan Campus Financial Ecosystem, antara lain melalui penerbitan Smartcard bagi anggota ILUNI UI, penerbitan Kartu Kredit UI Card, Produk Reksadana BNI AM Makara Investasi untuk Endowment Fund UI, dan Program UI Connect sebagai platform yang menghubungkan antara alumni UI di Indonesia maupun di luar negeri.

Baca Juga:  Tumbangkan Sebastian Dacosta, Rifqi Fitriadi ke Perempatfinal

Menurut Iqbal, salah satu tujuan BNI dan UI dalam mengadakan kegiatan BNI-UI Half Marathon ini adalah untuk menggalang endowment fund atau dana abadi yang produknya telah dikembangkan oleh BNI bersama UI dengan nama Reksadana BNI AM Makara Investasi, yang telah dikerjasamakan sejak tahun 2016.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum ILUNI UI Didit Ratam mengatakan, antusiasme para pelari sangat tinggi. Hal ini terbukti dari jumlah peserta yang mencapai ribuan dan terus meningkat setiap tahun.

“Antusiasme yang tinggi dibuktikan dengan jumlah pendaftar yang mencapai 5.750 orang, bahkan masih terus bertambah meskipun pendaftaran sudah ditutup. Hal ini disebabkan oleh pengalaman unik berlari di dalam kampus UI Depok yang rindang,” ujar Didit.

Didit juga menyatakan, peserta yang ikut serta bukan hanya dari para alumni UI, tetapi juga dari komunitas lari dan masyarakat umum. Tidak heran BNI-UI Half Marathon bahkan pernah terpilih sebagai Lomba Lari terfavorit dalam kategori Lomba Half Marathon oleh komunitas Indo Runners.

Baca Juga:  Fadona Siap Jungkalkan Aldila di Final BNI Tennis Open 2019

Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo yang turut hadir dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada BNI dan ILUNI UI.

Dito berharap kegiatan ini akan terus berlanjut di masa mendatang sehingga BNI dapat terus menyebarkan semangat berolahraga, khususnya lari, untuk menuju Indonesia Bugar 2045. Harapannya, kegiatan ini dapat turut berkontribusi dalam mewujudkan gaya hidup sehat, yang pada akhirnya meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia.