JAKARTA Indotimes.co.id – Petenis asuhan Badan Intelijen Negara (BIN) menguasai semi final tunggal Rajawali Women’s Tennis Open 2022. Deria Nur Haliza serta kembar Fitriana Sabrina dan Fitriani Sabatini berhasil memenangi laga perempat final di lapangan tenis The Sultan Hotel Jakarta, Jumat (2/12).

Kendati tak diunggulkan, Deria Nur Haliza (25) dari DKI Jakarta sukses menumbangkan unggulan kedua, Cylova Zuleyka asal Banten. Deria menang melalui laga rubber set dengan skor akhir 6-2 4-6 6-2.

Di semifinal, Sabtu (3/12), Deria akan menghadapi rekan seklubnya, Fitriani ‘Ani’ Sabatini (21) yang menyingkirkan wakil Papua, Novela Rezha 6-0 6-3.

“Deria lebih senior di turnamen saya memang lebih sering kalah. Namun saat latihan di BIN, saya bisa mengimbangi bahkan mulai mengalahkannya,” tutur Ani yang menempati posisi unggulan kelima di ajang khusus putri berhadiah total Rp 100 juta ini.

Baca Juga:  KONI Pusat, LPDUK dan Jakpro Bersinergi Tingkatkan Prestasi Olahraga

Unggulan teratas, Fitriana Sabrina juga melenggang ke babak semi final. Ana berhasil menepiskan perlawanan Kholisa Siti Maisaroh (Jawa Tengah) 6-1 6-2.

Di empat besar, Ana bakal meladeni tantangan petenis asal Kalimantan Selatan, Fadona Titalyana Kusumawati (22) yang menang atas Tiara Naura Nur Azizah 6-1 6-1.

“Kami seangkatan, jadi sering bertemu sejak masih junior. Pertemuan terakhir saat Seleksi Nasional tim SEA Games Vietnam akhir tahun lalu,” ujar Fadona yang mengaku lupa telah berapa kali menghadapi Ana di turnamen.

“Yang saya ingat, lebih sering atau malah selalu menang,” candanya.

Kedua petenis ini juga bakal berjibaku kembali di babak pamungkas nomor ganda. Fitriana Sabrina berpasangan dengan saudari kembarnya, Fitriani Sabatini, sedangkan Fadona menggandeng Novela Rezha, Sabtu (3/12).

Jadwal, Sabtu (3/12)
10.00
Semi Final Tunggal
1-Fitriana Sabrina (DKI) v 7-Fadona Titalyana (Kalsel)

Baca Juga:  Menpora Puji Prokes Pelatnas NPC

5-Fitriani Sabatini (DKI) v Deria Nur Haliza (DKI)

Final Ganda
1-Fitriana Sabrina (DKI) / Fitriani Sabatini (DKI) v Novela Rezha (Papua) / Fadona Titalyana (Kalsel)